Telah kita ketahui bersama bahwasannya hampir kita jumpai masjid-masjid khususnya di Jawa dan umumnya Indonesia dan Negeri Islam banyak kita temukan Masjid yang didalamnya terdapat Kuburan ( Orang Shalih ) ataupun disekeliling Masjid bahkan ada yang didepan tempat sujud Imam /mihrab ( arah Qiblat ) Na’udzu billah min zhalik.. Bagaimana Syariat Islam melihat hal tersebut , lebih-lebih bila hal tersebut bila dikembalikan kepada wasiat Rasulullah Shallallahu alaihi wa salam sebelum wafat. Untuk itu Buku dibawah adalah sangat penting dipelajari dan diketahui bagi jiwa yang menginginkan kebenaran dalam merealisasikan Tauhid yang murni kepada Rabbnya , semoga bermanfa’at :
Peringatan Penting !! Menggunakan Kuburan Sebagai Mesjid
Tahdzirus Sajid Min Ittihadil Qubur Masajid
Oleh Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani Rohimahullah
MUKADDIMAH
Segala puji bagi Allah. Kami memuji, memohon pertolongan, mengharap ampunan dan berlindung kepada Allah Ta’ala dari segala keburukan diri dan kejelekan amal kami. Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka tak seorang pun yang bisa menyesatkannya. Dan barangsiapa yang disesatkan Allah, maka tak seorang pun yang dapat memberinya petunjuk. Aku bersaksi bahwa tiada Ilah selain Allah, yang tiada sekutu baginya dan Yang Berdiri sendiri. Aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya. Allah berfirman:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلا تَمُوتُنَّ إِلا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ
“Hai orang-orang yang beriman, ber-takwalah kepada Allah dengan sebenar-benarnya takwa kepada-Nya, dan janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk agama Islam.” (Ali Imran: 102) Firman-Nya:
يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالا كَثِيرًا وَنِسَاءً وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَسَاءَلُونَ بِهِ وَالأرْحَامَ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا
“Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan istrinya; dan dari pada keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu.” (An-Nisa’: 1) Continue reading →
Filed under: Aqidah | 1 Comment »